
Koramil 1315-03/Tabongo Kerja Sama Dengan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah di Enam Kecamatan

Tabongo, 30 Agustus 2025 – Sejak pukul 08.30 Wita, halaman wilayah Koramil 1315-03/Tabongo dipadati warga yang antusias mengikuti kegiatan penjualan beras Bulog dalam rangka Gerakan Pangan Murah. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Koramil 1315-03/Tabongo dengan Bulog, yang menyasar enam kecamatan, yakni Tabongo, Batudaa, Dungaliyo, Bongomeme, Batudaa Pantai, dan Biluhu.
Sebagai satuan kewilayahan, tugas Koramil bukan hanya menyelenggarakan pelatihan kemampuan pertahanan, tetapi juga melaksanakan Pembinaan Teritorial. Hal ini dilakukan untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat sekaligus menjaga keamanan dan ketenteraman masyarakat. Kehadiran Koramil di tengah warga, termasuk melalui kegiatan pangan murah, adalah wujud nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan rakyat.
Tidak hanya anggota Koramil 1315-03/Tabongo yang terlibat, kegiatan ini juga dihadiri oleh para Kepala Kecamatan, Kepala Desa dari enam wilayah, serta aparat kecamatan dan desa. Sinergi lintas sektor tersebut menandai kuatnya kebersamaan dalam upaya menekan harga pangan agar tetap terjangkau oleh masyarakat.
Penjualan beras Bulog ini untuk membantu meringankan beban ekonomi sekaligus menyejahterakan masyarakat. Dengan hadirnya beras murah, masyarakat diharapkan tetap mampu memenuhi kebutuhan pangan pokok meski harga beras di pasaran kerap mengalami kenaikan.
Hasil penjualan di hari pertama mencapai 4.500 kilogram. Angka tersebut mencerminkan tingginya minat warga terhadap program ini, sekaligus menjadi bukti nyata bahwa Gerakan Pangan Murah benar-benar dibutuhkan masyarakat.
Kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini. Penjualan beras Bulog direncanakan akan dilanjutkan pada esok hari, Minggu 31 Agustus 2025, di tempat yang sama dengan sasaran masyarakat yang lebih luas.
Karena adanya kepedulian pemerintah bersama TNI dan Bulog dalam menjaga stabilitas pangan. Ketika harga beras naik, program ini hadir sebagai solusi agar kebutuhan pokok tetap terjangkau.
Karena itu, Gerakan Pangan Murah harus terus diadakan secara berkelanjutan. Selain mendukung ketahanan pangan nasional, program ini juga memberi rasa aman bagi masyarakat bahwa pemerintah hadir dan peduli dengan kondisi ekonomi mereka.
Masyarakat bisa membeli beras dengan harga lebih rendah, daya beli meningkat, dan roda perekonomian lokal ikut berputar. Bagi petani, program ini juga memberi dorongan karena hasil panen terserap dengan baik oleh Bulog.
Harapannya, kegiatan seperti ini tidak hanya bersifat insidental, melainkan bisa menjadi program rutin. Dengan demikian, masyarakat di enam kecamatan dan wilayah lainnya bisa terus merasakan dampak positifnya.
Dari seluruh rangkaian kegiatan dapat disimpulkan bahwa Gerakan Pangan Murah adalah bukti nyata sinergi TNI, Bulog, dan pemerintah daerah dalam menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 12.00 Wita itu berakhir dengan tertib, aman, dan lancar. Anggota Koramil 1315-03/Tabongo bersama Bulog berhasil melaksanakan penjualan beras murah yang bukan hanya meringankan beban warga, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.
1.png)