Langkah Seorang Prajurit TNI dalam Cahaya Maulid Nabi, Sertu Jalil Hadir Mewakili Danramil Telaga di Tengah Lantunan Shalawat dan Doa Peringatan 12 Rabiul Awal 1447H/2025M

By Mohammad Rashya 05 Sep 2025, 21:34:02 WIB Berita Terkini
Langkah Seorang Prajurit TNI dalam Cahaya Maulid Nabi, Sertu Jalil Hadir Mewakili Danramil Telaga di Tengah Lantunan Shalawat dan Doa Peringatan 12 Rabiul Awal 1447H/2025M

Telaga Biru, 05 September 2025 – Suasana malam Jumat di Masjid Al Muwahidin Desa Tuladenggi tampak berbeda. Ratusan jamaah berkumpul dalam kekhidmatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1447H/2025M tingkat Kecamatan Telaga. Di antara hadirin, tampak Sertu Jalil mewakili Danramil 01/Telaga, hadir memberi dukungan sekaligus menjalin kebersamaan dengan masyarakat.

Kehadiran Babinsa bukan hanya sebatas undangan, melainkan bagian dari tugas Koramil dalam membangun ikatan dengan warga. Koramil sendiri memiliki peran strategis: melatih kemampuan, menjaga kekuatan, dan menggelar pembinaan teritorial. Semua ini demi menyiapkan pertahanan darat yang kokoh dan memastikan keamanan wilayah tetap terjaga.

Selain TNI, tampak pula sejumlah tokoh penting daerah hadir bersama masyarakat. Camat Telaga Biru Muhtar Potutu, Korwil Pendidikan Setrisno Domili, perwakilan KUA Drs. Muis Adam, Kapolsek Telaga Biru Iptu Fitri Sarino Ali, Ketua Ta’mirul Masjid Apriliyanto Hida, para kepala desa, imam wilayah, majelis taklim, hingga staf kecamatan, semuanya melebur dalam suasana religius yang penuh keakraban.

Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan pengantar kata dari Ketua Ta’mirul Masjid. Dengan nada penuh keteduhan, ia mengingatkan pentingnya merawat tradisi doa bersama ini sebagai perekat persaudaraan umat. “Masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tapi juga pusat kebersamaan kita,” ujarnya disambut anggukan hadirin.

Sambutan Camat Telaga Biru pun menambah makna. Muhtar Potutu menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, melainkan momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah. Ia juga mengapresiasi sinergi seluruh pihak, termasuk TNI dan Polri, yang selalu hadir mendukung kegiatan keagamaan masyarakat.

Puncak acara ditandai dengan doa bersama, dipimpin para alim ulama. Jamaah larut dalam suasana khusyuk, memohon keberkahan dan keselamatan untuk bangsa, daerah, serta generasi penerus. Doa dilanjutkan dengan dzikir bersama, suara lantunan kalimat thayyibah menggema, memenuhi ruang masjid dengan nuansa damai yang menyejukkan hati.

Makna peringatan ini jelas terasa. Bukan hanya mengenang kelahiran Rasulullah, melainkan juga sebagai ungkapan syukur, rasa bahagia, dan pengingat agar sifat-sifat mulia Nabi terus menjadi teladan. Dari keteladanan inilah, iman dan takwa umat diharapkan semakin kuat.

Tradisi ini terus dilestarikan karena diyakini mampu menyatukan masyarakat. Kehadirannya menjadi ruang silaturahmi lintas unsur pemerintah, ulama, aparat, dan warga dalam semangat kebersamaan menjaga kerukunan. Bagi masyarakat Telaga Biru, inilah salah satu cara merawat harmoni sosial dan memperkuat jati diri daerah.

Menjelang pukul 21.40 Wita, acara berakhir dengan suasana penuh ketertiban. Sertu Jalil bersama para tokoh dan jamaah meninggalkan masjid dengan senyum lega. Peringatan Maulid Nabi tahun ini berjalan aman dan lancar, meninggalkan pesan kebersamaan yang akan terus hidup di hati masyarakat Telaga Biru.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment