Peletakan Batu Pertama Koperasi Merah Putih Suka Makmur, Simbol Gerakan Ekonomi Desa

By Sinthya Airin 17 Okt 2025, 19:50:03 WIB Berita Terkini
Peletakan Batu Pertama Koperasi Merah Putih Suka Makmur, Simbol Gerakan Ekonomi Desa

Tolangohula, 17 Oktober 2025 - Masyarakat Desa Suka Makmur berkumpul dengan semangat yang tak biasa. Hari itu, menjadi catatan penting bagi warga karena berlangsungnya peletakan batu pertama pembangunan fisik 80.000 gerai, pergudangan, dan kelengkapan Koperasi Desa Merah Putih.

Tepat pukul 15.00 Wita, acara dimulai dengan suasana penuh kebersamaan. Kegiatan ini bukan sekadar seremoni pembangunan, melainkan awal dari langkah besar menghidupkan kembali ekonomi rakyat melalui gerakan koperasi desa.

Dalam kegiatan tersebut, tampak hadir Camat Tolangohula Liswan Bano, S.Pd., Danramil 1315-05/Boliyohuto Kapten Infanteri Ihram, perwakilan Polsek Aipda Burhan, para Kepala Desa dan Ketua Koperasi se-Kecamatan Tolangohula, serta masyarakat sekitar. Semua menyatu dalam semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat pedesaan.

Koperasi Merah Putih bukan hanya proyek fisik, tetapi juga gerakan nasional untuk menggerakkan ekonomi rakyat dari desa. Pemerintah berharap koperasi ini menjadi wadah bagi masyarakat dalam berproduksi, berdagang, dan mengembangkan potensi lokal.

Susunan acara berjalan tertib di mulai dari menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan dari Ketua Igrinas, Menteri Desa, hingga Menteri Koperasi. Setiap kata yang disampaikan menggambarkan semangat membangun kemandirian ekonomi yang berakar dari desa.

Peletakan batu pertama dilakukan secara simbolis oleh perwakilan pejabat yang hadir. Setiap batu yang ditanam bukan hanya bahan bangunan, tetapi juga simbol tekad untuk menjadikan desa sebagai pusat ekonomi produktif.

Danramil Kapten Infanteri Ihram menegaskan bahwa kehadiran TNI dalam kegiatan ini bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya membangun kesejahteraan masyarakat. “Kami siap mendukung setiap langkah yang membawa manfaat bagi warga,” ujarnya dengan penuh keyakinan.

Masyarakat tampak antusias. Bagi mereka, Koperasi Merah Putih adalah peluang untuk memperluas usaha dan membuka lapangan kerja baru. Warga percaya bahwa melalui koperasi, ekonomi desa bisa tumbuh tanpa harus bergantung pada kota.

Kepala Desa Suka Makmur menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menegaskan bahwa koperasi ini bukan sekadar tempat usaha, melainkan wadah pembelajaran ekonomi berbasis kebersamaan. “Kami ingin menunjukkan bahwa desa mampu berdiri di atas kakinya sendiri,” ungkapnya.

Menjelang senja, suasana di lapangan terasa khidmat. Masyarakat dan aparat saling berjabat tangan, menandakan selesainya kegiatan dengan rasa syukur.

Kegiatan berakhir pukul 16.40 Wita dalam keadaan aman dan lancar. Dari satu batu yang diletakkan, tertanam harapan besar: bahwa kebangkitan ekonomi bangsa dimulai dari desa, dari tangan-tangan yang bekerja dengan semangat gotong royong.

Kini, Koperasi Merah Putih bukan sekadar nama, melainkan cerminan tekad bersama untuk menyalakan kembali semangat kemandirian ekonomi. Di Suka Makmur, merah putih tidak hanya berkibar di tiang, tetapi juga hidup di dada setiap warga yang siap membangun negeri dari desanya sendiri.




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment