
Semarak HUT ke-80 RI, Kecamatan Limboto Barat Gelar Ramah Tamah, Lomba dan Hiburan Rakyat

Limboto, 21 Agustus 2025 – Suasana malam di Lapangan Sorgap, Desa Pone, Kecamatan Limboto Barat, terasa penuh semangat kebersamaan. Rabu (20/8/2025) pukul 20.30 Wita, warga berbondong-bondong hadir untuk mengikuti kegiatan ramah tamah sekaligus pengumuman hasil lomba dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80 Tahun 2025. Acara ini semakin semarak karena dirangkaikan dengan hiburan rakyat yang menghadirkan nuansa meriah dan hangat.
Di tengah suasana tersebut, tampak Pelda Un hadir mewakili Danramil 1315-02/Limboto. Kehadirannya menjadi wujud nyata kedekatan TNI dengan masyarakat, sekaligus sebagai bentuk dukungan penuh terhadap setiap kegiatan yang mempererat persatuan dan menjaga semangat nasionalisme.
Kehadiran prajurit TNI dalam momentum seperti ini sejalan dengan tugas pokok Koramil. Mereka tidak hanya dituntut menyelenggarakan pelatihan kemampuan, kekuatan, dan gelar kekuatan semata, melainkan juga melaksanakan Pembinaan Teritorial (Binter). Binter menjadi strategi penting dalam menyiapkan wilayah pertahanan di darat, menjaga keamanan, serta membangun kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Dengan begitu, setiap kegiatan masyarakat menjadi ruang silaturahmi sekaligus wujud kesiapsiagaan wilayah.
Acara ramah tamah ini tidak hanya dihadiri oleh Pelda Un, tetapi juga oleh para pemangku kepentingan di Limboto Barat. Hadir Ikram Andi Taufan Hurudji, S.IP., M.Si. (Camat Limboto Barat), Rahman U. Menu, S.IP., M.Si. (Sekcam Limboto Barat), Briptu Adi Adam (mewakili Kapolsek Limboto Barat), serta pimpinan OPD lintas sektor, kepala desa se-Kecamatan Limboto Barat, dan Ketua TP-PKK desa. Kehadiran mereka memberi makna bahwa kemerdekaan bukan hanya milik individu, melainkan hasil sinergi semua unsur masyarakat dan pemerintah.
Kegiatan ini diawali dengan pembukaan resmi, dilanjutkan dengan laporan ketua panitia yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya rangkaian lomba. Suasana semakin khidmat saat satu per satu rangkaian acara berjalan, mencerminkan kebersamaan yang tumbuh dari kerja kolektif seluruh elemen masyarakat.
Dalam sambutannya, Camat Limboto Barat, Ikram Andi Taufan Hurudji, S.IP., M.Si., menekankan bahwa peringatan HUT RI ke-80 bukan sekadar pesta tahunan, melainkan momentum refleksi. Ia mengajak masyarakat untuk terus menjaga persatuan, memelihara budaya gotong royong, dan meningkatkan semangat membangun daerah. Sambutannya mendapat tepuk tangan hangat dari hadirin yang menyatu dalam semangat kebangsaan.
Bagian yang paling ditunggu pun tiba, yakni pengumuman hasil lomba. Berbagai cabang lomba yang telah digelar sebelumnya diumumkan secara resmi, mulai dari lomba olahraga, seni, hingga kreativitas masyarakat. Suasana penuh kegembiraan terlihat ketika para pemenang dipanggil maju ke panggung untuk menerima penghargaan. Tawa dan sorak-sorai warga menambah semarak malam itu.
Setelah pengumuman lomba, acara dilanjutkan dengan istirahat yang diisi hiburan rakyat. Musik, tarian, dan penampilan seni tradisional menjadi sajian utama. Hiburan ini bukan hanya pemanis acara, melainkan juga ruang ekspresi warga dalam merayakan kemerdekaan. Anak-anak, remaja, hingga orang tua larut dalam keceriaan, menciptakan suasana akrab penuh tawa.
Kegiatan ramah tamah ini memiliki tujuan, yaitu mempererat tali persaudaraan, memupuk rasa cinta tanah air, serta menjaga warisan semangat juang para pahlawan. Dengan adanya momen ini, masyarakat diingatkan bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini adalah hasil perjuangan, dan tugas generasi penerus adalah menjaganya dengan pengabdian.
Ramah tamah dan hiburan rakyat menjadi tradisi penting yang hadir setiap perayaan HUT RI. Peristiwa ini bisa terjadi karena semangat kolektif warga untuk terus melestarikan nilai kebersamaan, sekaligus sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan bangsa. Tanpa adanya kesadaran bersama, kemeriahan ini tentu tidak akan terwujud.
Kegiatan seperti ini memang harus diadakan, sebab ia menjadi ruang perekat sosial. Masyarakat yang berbeda latar belakang dapat duduk bersama, bersenda gurau, sekaligus menguatkan ikatan silaturahmi. Lebih dari itu, acara ini memperkuat nilai persatuan yang menjadi pondasi bangsa.
Manfaat dari kegiatan ramah tamah ini begitu besar. Selain menjadi ajang hiburan, ia juga menjadi sarana edukasi, memperkuat semangat nasionalisme, serta menumbuhkan rasa saling menghargai. Kegiatan ini membuktikan bahwa peringatan kemerdekaan tidak hanya bernuansa formal, tetapi juga sarat nilai sosial.
Masyarakat berharap agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan setiap tahun dengan skala yang semakin besar dan lebih meriah. Mereka percaya bahwa momentum ini akan menjadi warisan berharga bagi generasi muda untuk tetap menjaga persatuan dan mengisi kemerdekaan dengan karya nyata.
Dari keseluruhan rangkaian acara, jelas terlihat bahwa ramah tamah HUT RI ke-80 di Limboto Barat bukan sekadar pesta, melainkan perwujudan kebersamaan antara pemerintah, aparat, dan masyarakat. Dengan semangat ini, diharapkan daerah semakin maju dan harmonis. Seperti halnya musyawarah desa yang membahas APBDes, kegiatan ini juga mencerminkan semangat kolektif: duduk bersama, bermusyawarah, dan membangun kebersamaan demi masa depan yang lebih baik.
Video Terkait:
1.png)