
Sinergi Dua Pilar Bangsa, Apel Gabungan Pengamanan Jadi Simbol Kesiapan

Limboto, 01 September 2025 – Pagi yang tenang di halaman Ma Polres Limboto berubah menjadi saksi kebersamaan dua institusi besar negara. Dandim 1315/Kabupaten Gorontalo, Letkol Arh. Roma Laksana Yudha, S.Ap., M.Sos, bersama Kapolres Gorontalo AKBP Ki Ide Bagus Tri, S.I.K, memimpin langsung apel gabungan TNI-Polri dalam rangka pengamanan rencana aksi unjuk rasa di wilayah Kabupaten Gorontalo. Kegiatan ini dimulai pukul 08.10 Wita dengan penuh khidmat dan disiplin.
Sebagai garda pertahanan teritorial, Kodim 1315 tidak hanya bertugas menjaga keamanan wilayah, melainkan juga membina kemampuan prajurit melalui pelatihan, pengendalian kekuatan, serta pembinaan teritorial. Semua itu dilakukan demi memastikan setiap jengkal wilayah darat tetap aman, siap menghadapi dinamika sosial, sekaligus menyiapkan potensi pertahanan negara.
Apel ini tidak hanya dihadiri oleh Dandim dan Kapolres. turut hadir pula Wakapolres Gorontalo Kompol R. Dian Nugraha, S.I.K., Kabagops Polres Limboto Kompol Ismet Yusuf, S.E., Danramil Limboto Letda Inf. Liwang, SH., jajaran pejabat utama Polres Gorontalo, serta personel gabungan TNI-Polri yang berdiri tegap membentuk barisan kokoh. Kehadiran para perwira dan personel ini menjadi wujud nyata sinergi dua pilar pengamanan bangsa.
Dalam sambutannya, Kapolres Gorontalo AKBP Ki Ide Bagus Tri menekankan pentingnya apel sebagai sarana pengecekan personel dan perlengkapan. Ia mengingatkan bahwa sebelumnya telah dilakukan pengecekan lokasi, penggalangan, serta doa bersama. “Hari ini puncaknya, kita harus mengantisipasi pelaksanaan aksi unjuk rasa. Saya tekankan, laksanakan tugas dengan humanis, jangan mudah terprovokasi, dan semua kegiatan harus terkendali. Kita bekerja atas dasar perintah dari saya dan Bapak Dandim, tetap jaga keselamatan, dan jangan lupa memohon doa agar tugas ini berjalan lancar,” tegasnya.
Kegiatan apel gabungan ini lahir dari kebutuhan untuk memastikan keamanan wilayah tetap kondusif. Potensi unjuk rasa yang dapat memengaruhi stabilitas daerah harus diantisipasi dengan kesiapan maksimal. TNI dan Polri pun bergerak serentak, menunjukkan bahwa sinergi bukan sekadar jargon, melainkan langkah konkret menjaga ketertiban.
Apel gabungan menjadi momentum penting untuk menguji kesiapan personel, menguatkan koordinasi, dan memastikan perlengkapan dalam kondisi siap pakai. Dengan apel, setiap anggota memahami tugasnya, sehingga ketika terjun di lapangan, pengamanan dapat berlangsung efektif, terarah, dan sesuai prosedur.
Melalui apel ini, diharapkan aksi unjuk rasa yang akan berlangsung dapat terjaga dengan aman tanpa insiden. Sinergi TNI-Polri bukan hanya menjaga stabilitas, tetapi juga memberikan rasa tenang kepada masyarakat bahwa keamanan wilayah selalu dalam pengawalan terbaik.
Dari rangkaian kegiatan ini, terlihat jelas bahwa soliditas antara TNI dan Polri adalah kunci utama dalam menghadapi dinamika sosial. Kesiapan personel, kelengkapan, serta pemahaman regulasi menjadi modal penting dalam menjaga Kabupaten Gorontalo tetap aman dan kondusif.
Tepat pukul 08.30 Wita, apel gabungan resmi ditutup. Dandim Letkol Arh. Roma Laksana Yudha bersama Kapolres AKBP Ki Ide Bagus Tri meninggalkan lapangan apel dengan keyakinan penuh bahwa sinergi TNI-Polri akan menjadi benteng kokoh keamanan daerah. Apel selesai dalam keadaan aman, menandai kesiapan penuh menghadapi setiap potensi aksi unjuk rasa di Bumi Serambi Madinah.
1.png)