
Sinergitas Kodim 1315/Kabgor dan Polres Gorontalo Turunkan 25 Personel Amankan Stabilitas Wilayah pada Malam Hari

Limboto, 01 September 2025 – Malam di Kabupaten Gorontalo terasa lebih tenang ketika derap langkah 25 personel gabungan Kodim 1315/Kabgor dan Polres Gorontalo menyusuri jalanan sekitar objek vital. Tepat pukul 20.00 Wita, patroli berskala besar itu dimulai, menghadirkan suasana kewaspadaan yang berpadu dengan rasa aman bagi masyarakat. Lampu jalan yang berpendar menjadi saksi sinergi TNI-Polri menjaga stabilitas wilayah dari potensi gangguan keamanan.
Tugas Kodim bukan sekadar barisan militer yang menjaga wilayah, melainkan motor penggerak ketahanan di darat. Melalui pelatihan kemampuan, penguatan daya tempur, hingga gelar kekuatan, Kodim 1315/Kabgor memastikan setiap prajurit siap menghadapi tantangan. Tak hanya itu, pembinaan teritorial terus dijalankan agar masyarakat turut berperan dalam menjaga lingkungan, sekaligus menyiapkan ruang, alat, dan kondisi juang demi tegaknya pertahanan di daerah.
Kegiatan patroli malam itu lahir dari kebutuhan nyata menjaga keamanan. Intensitas dinamika masyarakat dan adanya potensi kerawanan di sekitar objek vital mendorong Kodim 1315/Kabgor bersama Polres Gorontalo menurunkan kekuatan lebih besar. Tujuannya sederhana, namun sangat penting: memastikan bahwa roda kehidupan warga tetap berputar tanpa gangguan, serta menegaskan bahwa negara hadir dalam menjaga ketertiban di setiap sudut wilayah.
Patroli seperti ini tidak boleh dilakukan setengah hati. Diperlukan koordinasi matang antara aparat TNI dan Polri, pembagian sektor pengamanan, serta kesiapan personel yang disiplin. Kehadiran 25 anggota gabungan adalah simbol kesiapan yang nyata, di mana setiap langkah diatur, setiap pergerakan dipantau, dan setiap potensi ancaman diantisipasi. Dengan cara itulah kegiatan ini mampu berjalan efektif, tanpa menimbulkan keresahan, justru menghadirkan rasa aman yang merata.
Pengamanan aksi massa dari aliansi Cipayung Plus, BEM, dan paguyuban se-Kabupaten Gorontalo yang berjumlah sekitar 120 orang membuktikan soliditas Kodim 1315/Kabgor. Meski massa menyuarakan aspirasinya dengan beragam tuntutan, jalannya kegiatan tetap terkendali. Kehadiran aparat bukan untuk membatasi, melainkan memastikan bahwa ruang demokrasi dapat berjalan aman, tertib, dan damai.
Hari itu, Senin siang, 01 September 2025, aksi mahasiswa yang dipimpin Laode Halik Ismail akhirnya berakhir pada pukul 16.15 Wita. Sekitar 200 orang massa bubar dengan tertib setelah menyuarakan aspirasinya. Di balik jalannya kegiatan, personel Kodim 1315/Kabgor tetap berdiri tegak, memastikan setiap tahap berjalan aman. Rangkaian pengamanan ini pun ditutup dengan catatan positif: tidak ada gesekan, tidak ada kericuhan, yang tersisa hanyalah pesan bahwa aspirasi rakyat dan stabilitas wilayah dapat berjalan beriringan.
1.png)