TNI Hadir di Tengah Siswa, Ajak Generasi Muda Waspadai Bahaya Laten Narkoba dan Minuman Keras

Telaga Biru, 22 Oktober 2025 — SMK Al-Qur’an dan Dakwah Alam di Desa Talumelito sejak pukul 09.00 Wita, ratusan siswa berseragam rapi memenuhi ruangan untuk mengikuti kegiatan penyuluhan bahaya narkoba dan minuman keras. Kegiatan ini menjadi bagian dari program non fisik TNI Manunggal Membangun Desa Ke-126 Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo Tahun 2025.

Penyuluhan ini dihadiri oleh berbagai pihak yang berperan penting dalam dunia pendidikan dan pembinaan generasi muda. Hadir Kepala Sekolah SMK Al-Qur’an dan Dakwah Alam, M. Rifandy Ente, S.Pd., serta narasumber dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Parman S. Naue, S.K.M., yang tampil memberikan materi dengan gaya komunikatif dan inspiratif.

Selain itu, turut hadir personel Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo bersama staf dan dewan guru. Sekitar seratus siswa antusias menyimak setiap penjelasan yang diberikan. Mereka diajak memahami bahwa narkoba bukan sekadar masalah hukum, tetapi ancaman serius terhadap masa depan bangsa.

Dalam paparannya, Parman S. Naue menekankan pentingnya ketahanan diri terhadap pengaruh lingkungan. Ia mengingatkan bahwa bahaya narkoba dan miras kerap mengintai dari hal-hal kecil yang dianggap sepele. “Pelajar harus berani berkata tidak, karena masa depan bangsa berada di tangan kalian,” pesannya.

Sementara itu, pihak Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo menegaskan bahwa kegiatan non fisik TMMD bukan hanya membangun infrastruktur desa, tetapi juga membangun karakter masyarakat, terutama generasi muda. Melalui penyuluhan seperti ini, diharapkan kesadaran dan semangat bela negara tumbuh kuat di kalangan pelajar.

Salah satu siswa mengaku sangat terkesan dengan kegiatan ini. Ia mengatakan baru kali ini mendapat penjelasan langsung dari aparat dan tenaga ahli tentang bahaya narkoba. Suasana aula menjadi hidup dengan diskusi dan tanya jawab interaktif. Beberapa siswa bahkan berani mengemukakan pandangan mereka tentang cara mencegah peredaran miras di lingkungan sekitar.

Tak hanya edukatif, kegiatan ini juga menggugah rasa kebangsaan dan kepedulian sosial. Semangat gotong royong dan disiplin yang diajarkan TNI menjadi pelajaran tersendiri bagi para pelajar.

Kegiatan penyuluhan selesai sekitar pukul 11.00 Wita dalam keadaan aman dan tertib. Sebelum menutup acara, perwakilan Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah bersinergi menyukseskan kegiatan TMMD.

Pesan moral yang disampaikan sederhana namun mendalam bahwa pembangunan sejati tidak hanya mengubah wajah desa melalui jalan dan jembatan, tetapi juga membentuk karakter masyarakat yang kuat, cerdas, dan berakhlak.

Melalui penyuluhan ini, semangat kolaborasi antara TNI, BNN, dan lembaga pendidikan semakin nyata. TMMD Ke-126 menjadi wadah nyata bagi upaya membangun kesadaran kolektif terhadap pentingnya menjauhi narkoba dan miras.

Kegiatan sederhana di sebuah aula sekolah desa ini menjadi bukti bahwa kerja sama lintas sektor mampu membawa perubahan positif. Dari ruang kelas hingga ke tengah masyarakat, semangat menjaga generasi bangsa terus berkobar menandakan bahwa perjuangan membangun negeri tidak hanya dilakukan dengan senjata, tetapi juga dengan pengetahuan dan keteladanan.