Semangat TMMD di Hari ke-10: Warga dan TNI Bergandengan Tangan Wujudkan Akses Air Bersih

Telaga Biru, 16 Oktober 2025 — Di bawah terik matahari yang mulai meninggi, deru semangat terdengar dari arah Desa Tonala. Personel Satgas TNI Manunggal Membangun Desa bersama masyarakat kembali menorehkan karya nyata. Memasuki hari ke-10 pelaksanaan TMMD Ke-126, mereka bahu-membahu membangun bak air yang kelak akan menjadi sumber kehidupan bagi ratusan warga setempat.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Tonala, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo ini bukan sekadar pembangunan infrastruktur sederhana. Lebih dari itu, bak air tersebut menjadi simbol kepedulian dan bukti nyata kemanunggalan antara TNI dan rakyat. Di tengah keterbatasan fasilitas air bersih yang selama ini menjadi keluhan warga, TMMD datang membawa harapan baru.

Pembangunan bak air ini untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Desa Tonala terhadap air bersih. Selama bertahun-tahun, warga setempat harus menempuh jarak yang cukup jauh hanya untuk mendapatkan air layak konsumsi. Kondisi tersebut mendorong Satgas TMMD untuk menjadikan penyediaan air sebagai salah satu sasaran utama dalam program tahun ini. “Air adalah kehidupan. Kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses yang layak terhadapnya,” ungkap salah satu anggota Satgas dengan senyum kelelahan namun penuh kepuasan.

Dengan adanya kepedulian dan respons cepat TNI terhadap aspirasi masyarakat. Sebelumnya, warga Desa Tonala menyampaikan keluhan kepada aparat desa dan Babinsa setempat tentang sulitnya memperoleh air bersih, terutama saat musim kemarau tiba. Dari sinilah ide pembangunan bak air muncul, sebagai solusi konkret yang kemudian diwujudkan melalui program TMMD.

Proses pembangunan bak air dilakukan dengan penuh semangat gotong royong. Sejak pagi, personel TNI bersama masyarakat memikul semen, mencampur pasir, dan menata batu bata dengan telaten. Tidak ada jarak antara prajurit dan warga, semua bergerak dengan satu tujuan: menghadirkan sumber air yang bermanfaat untuk semua. “Inilah wujud nyata kemanunggalan. Kami bekerja bersama, tertawa bersama, dan berjuang bersama,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.

Kegiatan ini memberi banyak manfaat langsung bagi masyarakat. Dengan adanya bak air, warga tidak perlu lagi berjalan jauh untuk mengambil air atau menunggu kiriman dari sumber lain. Ketersediaan air bersih juga akan mendukung kegiatan pertanian, peternakan, dan kebutuhan rumah tangga. Selain manfaat fisik, kegiatan ini juga memperkuat kebersamaan dan rasa gotong royong antarwarga yang mulai tumbuh kembali.

Harapan besar pun tersemat di balik pembangunan sederhana ini. Warga berharap keberadaan bak air ini menjadi awal dari pemerataan fasilitas dasar di desa mereka. Sementara itu, Satgas TMMD berharap semangat gotong royong dan kebersamaan antara TNI dan rakyat tidak berhenti setelah program selesai, melainkan terus berlanjut sebagai budaya dan kekuatan sosial desa.

Kegiatan ini sekaligus menjadi pelajaran berharga bahwa pembangunan tidak selalu harus berwujud besar dan mewah. Kadang, hal kecil seperti bak air justru memiliki arti mendalam bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Di sinilah esensi TMMD hidup: membantu dari hal yang paling dibutuhkan rakyat.

Dalam pandangan Satgas TMMD, setiap tetes keringat yang menetes saat bekerja adalah wujud pengabdian kepada bangsa. Mereka bukan hanya membangun fisik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kepedulian, kebersamaan, dan cinta tanah air. Nilai-nilai itulah yang diharapkan dapat diwariskan kepada generasi muda di Desa Tonala.

Kini, di tengah suara alat kerja dan tawa anak-anak yang bermain di sekitar lokasi pembangunan, terlihat bagaimana kerja keras TNI dan masyarakat mulai membuahkan hasil. Struktur bak air sudah mulai terbentuk, menandakan dekatnya harapan akan aliran air bersih yang segera mengisi kehidupan warga.

Kegiatan TMMD di Desa Tonala menunjukkan bahwa pembangunan sejati tidak hanya dibangun dari semen dan batu, tetapi dari niat tulus dan hati yang peduli. Dari sinilah TNI dan rakyat kembali membuktikan bahwa kemanunggalan mereka bukan sekadar slogan, melainkan tindakan nyata.

Pembangunan bak air di Desa Tonala menjadi penutup yang indah bagi rangkaian hari ke-10 TMMD Ke-126. Di balik setiap bata yang disusun, tersimpan doa dan harapan agar setiap tetes air yang kelak mengalir dari bak itu membawa kesejahteraan, kebersamaan, dan semangat hidup baru bagi masyarakat Desa Tonala.